Minggu, 19 Mei 2013



 H


 Human – Virus ini Cuma menyebar dan bekerja pada tubuh manusia

I

Immunodeficiency – immune adalah system kekebalan, deficiency adalah penurunan. HIV menyerang system kekebalan tubuh dengan menghancurkan sel yang melawan penyakit. Tubuh yang system kekebalannya melemah tidak dapat melindungi diri dari penyakit

       V
 Virus – Virus bereproduksi dengan cara mengambil alih sel tubuh yang diinfeksinya.
 


   Sebenarnya virus HIV nggak beda dengan virus-virus lainnya, seperti virus influenza yang menyebabkan flu atau virus campak, virus polio, dll. Tapi setelah selang beberapa waktu, sistem kekebalan yang ada didalam tubuh akan mampu mengusir semua virus yang mengganggu tubuh. Lain halnya dengan HIV- sistem kekebalan manusia tidak bisa membebaskan diri dari HIV. Kenapa tubuh kita tidak mampu mengusir HIV ? Itu sebabnya karena diserang HIV justru adalah sel kekebalan tubuh manusia.
   "HIV bukan penyebab kenatian pada pengidap HIV. Virus ini menghancurkan kekebalan tubuh manusia sehingga rentan terhadap infeksi bakteri dan virus penyakit yang tidak dapat dilawan oleh tubuh tanpa sisitem kekebalan yang normal dan mengakibatkan kematian."
Makin lama HIV berada dalam tubuh, makin banyak tubuh kehilangan daya tahannya, sampai tubuh menjadi sangat lemah dan mudah diserang segala penyakit. Kondisi kritis ini disebut AIDS.
             Jadi, HIV adalah virus yang masuk ke dalam tubuh yang menghancurkan sistem kekebalan dan kalau terus menyebabkan kondisi AIDS, yakni hilangnya sistem pertahanan tubuh sehingga semua jenis penyakit bisa dengan mudah masuk dan akhirnya mengakibatkan kematian.
       
   Mitos yang salah mengenai HIV :
  1. Keringat Menempelnya keringat pengidap HIV positif pada kulit orang sehat tidak akan menularkan virus tersebut. HIV tidak terdapat pada keringat, tapi pada darah, cairan kelamin dan ASI.
  2. Saliva/liur tidak dapat menularkan HIV
  3. Bersin dan batuk merupakan kasus yang sama dengan air liur, dimana cairan hidung bukanlah media penularan HIV, selama tidak mengandung darah.
  4. Menggunakan WC yang sama tidak menyebabkan tertular HIV sebab kotoran dan air seni tidak membawa HIV
  5. Makan dengan alat makan yang sama tidak akan menularkan HIV karena sekali lagi air liur tidak dapat membawa virus ini
  6. Gigitan nyamuk dan serangga lainnya
  7. Berenang bersama
Gimana Cara Penularan HIV ? 
  HIV menyebar pada cairan tubuh manusia, dan hanya ada tiga cairan tubuh yang rawan membawa HIV yaitu darah, ASI, dan cairan kelamin. Diseluruh dunia termasuk di Indonesia saat ini, cairan kelamin adalah media penyebab penyebaran HIV terbesar akibat perilaku seks bebas, dan darah merupakan media kedua terbesar penyebaran HIV diantara pengguna narkoba.

Terapi untuk Pengidap HIV ?
   Sampai saat ini belum ditemukan obat untuk mengatasi HIV, terapi obat yang ada hanya dapat memperlambat kerja virus ini, namun tidak dapat menghilangkan HIV dari tubuh. Khasiat atau kinerja dari terapi ini sangat dipengaruhi seberapa awal terapi mulai digunakan oleh pengidap HIV. Tetapi terapi ini juga memancing seperti tidak berfungsinya organ-organ dalam. 


Nha sekarang uda tahu kan mengenai HIV ? Cukup sekian artikel ini, semoga artikel ini bermanfaat untuk pembaca . . 
Selamat Membaca. . .